Surat Selamat Datang Untuk Kalian
“Kuliah itu bukan tentang nilai dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Kuliah itu sebenarnya tentang pengalaman, orang-orang yang kalian temui, serta skill yang kalian dapatkan selama berkuliah”
Najwa Shihab
Najwa Shihab
Hei kamu!
Iya kamu, si mahasiswa baru dimanapun kamu berada.
Aku ucapkan selamat atas prestasi kalian yang sudah mampu menjadi keluarga besar dari kampus yang sudah kalian mimpi-mimpikan sejak lama. Selamat karena kamu adalah salah satu dari sekian anak bangsa yang sangat beruntung, karena dapat merasakan pendidikan tinggi.
Beruntung? Jelas, aku mengatakan kalian adalah orang-orang yang beruntung. Aku, kamu, kita adalah si Bejo, karena dinegara kita ini, hampir semua anak dapat merasakan serunya duduk di bangku SD, tetapi tak semuanya dapat merasakan duduk di bangku perkuliahan. Maka jangan lupa bersyukur teman-teman!
Gimana nih perasaan kalian? Senang? Bangga? Bahagia? Apapun perasaan kalian, kalian adalah orang hebat sekaligus orang-orang terpilih. Kamu boleh kok bahagia, apapun yang terjadi jangan lupa bahagia. Tapi ada hal yang harus aku katakan kepada kalian.
Kalian adalah calon intelektual. Jadilah mahasiswa yang membawa perubahan, seseorang yang tidak ragu untuk menyampaikan pendapatnya, dan jadilah mahasiswa kebanggaan kampus, bukan bangga dengan nama kampus. Jangan sekedar menjadi mahasiswa yang datang untuk duduk mendengarkan dosen, lalu pulang. Ingat! IPK memang penting, tetapi pengalaman, relasi, dan skill lebih penting. Lalu dimana kalian dapat mencari pengalaman, relasi, dan skill itu? Kalian dapat mendapatkannya dengan mengikuti organisasi apapun yang kalian suka. Jangan lupa untuk membangun kreativitas, hobby, atau bakat kalian dengan mengikuti organisasi manapun yang kalian sukai, jangan sia-siakan kemampuan kalian. Mengapa aku menekankan hal ini? Karena akan ada tiga hal yang harus kita pertanggung jawabkan ketika lulus nanti, yaitu tanggung jawab kepada orang tua, kepada gelar yang akan kita dapat, dan tanggung jawab kepada masyarakat.
Mungkin nanti kamu akan merasa kesulitan dalam mengerjakan tugas yang menumpuk, jadwal yang tak sama dengan bangku SMA, teman-teman baru, rasa rindu yang berat kepada keluarga (khusus bagi perantau) dan juga kegiatan-kegiatan padat mungkin membuatmu lelah. Nikmati prosesnya. Karena orang hebat adalah orang-orang yang lahir dengan banyak konflik, orang-orang hebat memang harus ditempa. Orang hebat tidak berasal dari arus yang tenang.
Kapanpun kamu merasa lelah, ingatlah. Kamu yang telah memilih jalan ini, maka kamu juga harus melewati tantangan yang berada didalamnya. Kapanpun kamu merasa kalah dan gagal, yang harus kamu lakukan adalah bangkit dan terus mencoba.
Baik, mungkin hanya itu sepercik pesan yang dapat kusampaikan untuk kalian. Yang jelas jangan lupa untuk terus bersyukur, dan sekali lagi kuucapkan selamat berjuang kepada kalian.
Yakinkan dengan iman, Usahakan dengan ilmu, Sampaikan dengan amal
Jadilah mahasiswa akademisi yang kritis bukan apatis!
-N.M