Tumbuh Menghancur
Tumbuh Menghancur
Dulu terbutir sajak menumbuh
Mulai mendapatkan keanugrahan berangsur angsur
Mata membuka untuk melihat
Telinga melebar untuk mendengar
Dan mulut bergerak untuk bicara..
Waktu demi waktu merekam adanya peristiwa
Entah bagaimana orang bekerja
Zaman demi zaman sudah mulai menua
Dan mulai membising acuh tak acuh bertabrakan dengan suasana tertawa
Dunia yang keras adanya penindasan
Sahabat yang hancur karena keegoisan
Padatnya sang penghuni karena adanya kesempatan
Ratanya kehancuran karena adanya kesombongan
Dan kejamnya kecurangan hanya demi kemenangan
Pemimpin yang datang bagaikan pahlawan
Wajah yang polos pun sudah mulai terbodohkan
Bahkan mata yang memejam hanya demi imbalan
Dan dunia hancur tanpa sebuah pertanggungjawaban...
---|----
Dunia orang dewasa
-Ernia Tyas-